ilustrasi rachel vennya/ Foto: instagram

Pernikahan adalah peristiwa sakral. Bunda dan Ayah berkomitmen untuk hidup bersama dalam ikatan pernikahan. Bunda dan Ayah berharap dapat memenuhi kewajiban dan hak satu sama lain untuk mencapai keharmonisan rumah tangga.

Namun, dalam di setiap rumah tangga pasti memiliki permasalahnnya masing-masing. Salah satu hal yang paling menyakitkan dalam pernikahan bagi pasangan adalah perselingkuhan. Perselingkuhan dianggap sebagai pengkhianatan kepercayaan. Selain itu, perselingkuhan dapat menyebabkan tekanan yang signifikan dalam hubungan pasangan.

Belum lama ini, selebgram Rachel Venya dikabarkan menggugat cerai suaminya karena kasus perselingkuhan yang dahulu pernah dilakukan suaminya. Kabar ini tentu mengejutkan banyak pihak, mulai dari keluarga, sahabat, hingga pengikut instagram pribadi Rachel. 

Mungkin Bunda juga merasa waspada terhadap berita ini. Terlebih, sekarang banyak kasus perselingkuhan yang viral di media sosial. Bunda mungkin bisa merasakan perasaan wanita yang menjadi korban perselingkuhan, seperti marah, sedih, kecewa, tidak berharga dan merasa dikhianati bercampur menjadi satu. 

Ada banyak jenis perselingkuhan yang perlu Bunda ketahui

1. Perselingkuhan Fisik 

Sederhananya, perselingkuhan fisik adalah tindakan intim yang dilakukan seseorang selain bersama pasangannya berupa kontak fisik secara langsung. Tindakan ini adalah perselingkuhan yang paling umum terjadi. Dalam perselingkuhan fisik bisa saja melibatkan perasaan emosional seperti jatuh cinta.

2. Perselingkuhan Emosional

Perselingkuhan emosional ini akan bedampak buruk bagi pondasi pernikahan. Seseorang dapat melakukan tindakan perselingkuhan saat dirinya merasa tidak puas dan kebutuhan emosionalnya tidak terpenuhi. Kebanyakan kasus ini terjadi karena pasangan Bunda merasa lebih nyaman dengan orang lain sehingga timbul perasaan jatuh cinta yang intens. Rasa nyaman ini yang sering membuat pelaku perselingkuhan memutuskan untuk meninggalkan pasangannya.

Apa yang harus Bunda lakukan?

Apa pun alasannya, perselingkuhan memang tidak dibenarkan sama sekali ya, Bunda. Terlebih jika sudah memiliki ikatan pernikahan dan anak. Tentu perselingkuhan bukanlah hal yang baik karena dapat menimbulkan kesedihan bagi banyak orang. Terlebih anak bisa jadi korban.

Jika Bunda tengah menghadapi permasalahan ini, Bunda harus tetap tenang. Dengan bersikap tenang, Bunda akan lebih mudah mengambil keputusan terbaik. Akan lebih baik jika Bunda mengalihkan fokus ke hal-hal yang positif sembari menyelesaikan permasalahan. Jika Bunda terlalu overthinking bisa jadi sakit. Apalagi kalau Bunda masih menyusui, produksi ASI jadi terganggu dan Si Kecil ikut terpengaruh. 

Bunda bisa mengalihkan fokus ke banyak hal seperti olahraga. Jangan lupa untuk menjaga kesehatan dengan konsumsi suplemen atau ASI booster. Jika ASI Bunda memiliki permasalahan ASI, Bunda bisa berkonsultasi dengan tim busuisehat.com melalui link https://t.me/BusuiSehat. 

Ingat ya Bunda, apa pun permasalahannya pasti akan bisa diselesaikan dengan baik. Selain itu, jangan sampai mengorbankan anak karena Si Kecil masih membutuhkan perhatian kedua orang tuanya.

Baca juga yuk!

Konflik Menghadang, Saling Diam Bukanlah Solusi Bunda!

Tips Menjaga Kebersihan Botol Susu Si Kecil

Waspadai Risiko Stunting Pada Anak Bunda!