bayi kurang asi/sumber foto: canva.com

ASI merupakan asupan yang memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk bayi. Bayi yang mengonsumsi ASI eksklusif akan memiliki pertumbuhan dan perkembangan lebih baik dibandingkan bayi yang mengonsumsi sufor. Namun bagaimana jadinya jika ternyata bayi bunda masih kekurangan ASI, tentunya akan memengaruhi pertumbuhannya baik otak maupun fisiknya.

Dengan demikian, tentunya sebagai orang tua harus selalu memperhatikannya, apakah bayi bunda kekurangan ASI atau tidak. Tak perlu khawatir bun, bayi yang kurang ASI bisa ditandai dari feses yang mereka keluarkan. 

Warna feses menandakan bayi kurang ASI

Ketika asupan ASI bayi berkurang, biasanya bisa dilihat dari warna fesesnya. Bunda perlu waspada jika bayi setelah usia 5 hari masih memiliki warna feses yang gelap, mengapa? Feses berwarna gelap dapat menjadi tanda bayi bunda kekurangan asupan ASI. 

Selain warna feses yang gelap, bayi yang kurang ASI lebih jarang untuk buang air besar. Selain itu, bayi yang cukup ASI tidak feses yang dikeluarkan tidak akan menimbulkan bau. 

Penyebab bayi kurang ASI

Bayi kurang ASI dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Selain kurangnya produksi ASI yang dihasilkan si ibu, adapun faktor-fakor lainnya, diantaranya sebagai berikut.

• Bayi sedang sakit
• Aroma ASI berbeda dari biasanya
• Rasa ASI yang berubah
• Stres pada bayi
• Bayi tidak cocok dengan puting si ibu

Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk bunda-bunda semua. Jika bunda ingin mensukseskan ASI ekslusif selama 2 tahun bunda dapat konsumsi ASI Booster. Hal itu membantu melancarkan ASI bunda dan meningkatkan kualitas ASI tetap terjaga.

Jika bunda punya masalah ASI kering, puting lecet, dan masalah ASI lainnya bunda bisa konsultasi gratis dengan tim kami, untuk konsultasi langsung klik link berikut ya >> Klik di sini untuk konsultasi masalah asi dengan tim kami.

Baca Juga!

Tata Cara Aqiqah Menurut Hukum Islam

Penyebab Sakit Punggung Ketika Hamil dan Cara Mengatasinya

Apakah Bayi Bisa Alergi ASI?