kulit bayi/sumber foto: canva.com

Berbeda dengan kulit orang dewasa, kulit bayi lebih rentan dan lebih sensitif mengalami merah, gatal, dan bersisik. Dengan demikian sudah seharusnya para orang tua memahami bagaimana cara merawat kulit si kecil. 

Berikut beberapa tips yang dapat bunda lakukan untuk tetap menjaga kesehatan kulit bayi halus dan sehat. Simak yuk bunda!

Jangan terlalu lama berada di bawah sinar matahari

Menjemur anak di bawah matahari pagi memang bagus bunda, namun bunda tetap harus perhatikan waktunya. Bunda harus batasi waktu saat menjemur si kecil, selain itu pilih di waktu terbaik antara jam 7-9 pagi agar panas matahari  tidak terlalu kuat. 

Selanjutnya jangan jemur si kecil di bawah terik matahari langsung, tetap pakaikan si kecil baju atau kain yang tipis. Sambil dijemur ubah posisi anak agar tidak terfokus dengan satu sisi saja.

Hindari kulit kering pada bayi

Beberapa bayi pasti pernah mengalami kulit kering, hal itu biasanya dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti udara dingin dan kering, paparan sinar matahari yang berlebih, dan kandungan klorin pada air kolam renang. 

Sebelum kulit kering tersebut menyebabkan iritasi seperti gatal dan merah, bunda dapat gunakan pelembab untuk mengatasinya. Beberapa jenis pelembab kulit bayi yang dapat digunakan seperti, body lotion bayi, minyak zaitun, atau minyak kelapa. 

Mandikan bayi dengan cara yang tepat

Menjaga kulit bayi tetap sehat bunda harus memandikan bayi secara teratur. Selain itu perhatikan juga bun cara memandikan si kecil dengan benar. Dilansir dari Healthline ada rekomendasi tips untuk memandikan si kecil, berikut diantaranya.

• Pegang kuat bayi dengan aman
• Gunakan air hangat
• Mandikan bayi di ruangan yang hangat jangan di luar ruangan
• Mandikan bayi selama 5-10 menit saja
• Bersihkan mata dan wajah cukup dengan air saja
• Gunakan sabun bebas pewangi dan pewarna
• Setelah selesai, keringkan bayi dengan cara ditepuk dengan handuk lembut

Hindari hal-hal yang menyebabkan bayi alergi kulit

Biasanya bayi yang memiliki alergi kulit dapat ditandai dengan kulit memerah, gatal, kering, pecah-pecah, dan mengelupas. Selain makanan, faktor lainnya seperti pakaian juga bisa menjadi pengaruh selanjutnya yang menyebabkan kulit bayi memerah. Jadi bunda harus memahami pakaian apa yang tidak seharusnya digunakan oleh si kecil.

Ketika masalah itu sudah terjadi bunda tak perlu khawatir, hilangkan merah di kulit bayi dengan memandikannya secara teratur dan memakaikan pelembab kulit sampai merah-merah kulitnya menghilang.

Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk bunda-bunda semua. Jika bunda ingin mensukseskan ASI ekslusif selama 2 tahun bunda dapat konsumsi ASI Booster. Hal itu membantu melancarkan ASI bunda dan meningkatkan kualitas ASI tetap terjaga.

Jika bunda punya masalah ASI kering, puting lecet, dan masalah ASI lainnya bunda bisa konsultasi gratis dengan tim kami, untuk konsultasi langsung klik link berikut ya >> Klik di sini untuk konsultasi masalah asi dengan tim kami.

Baca Juga!

6 Jenis Ikan yang Baik untuk Ibu Menyusui

Cara Mengajarkan Anak Bijak Memainkan Gadget

Tanda Bayi Alergi Saat Mulai MPASI, Bunda Wajib Tahu!